Arkeolog Dr Peter Peneliti Tamu
Cardiff University mengungkapkan penemuan terbaru dari penggalian
Caerleon. Para arkeolog menggali di sebuah situs di daerah Wales selatan
setelah menemukan setelan seluruh baju besi Roma dan beberapa senjata
yang telah terkubur. Penemuan langka dilakukan selama penggalian
disebuah benteng Caerleon di Wales selatan, benteng Carleon merupakan
salah satu situs terbaik Inggris Romawi terkenal. Terdapat banyak sekali
penemuan peninggalan masa Inggris dan Romawi kuno.
Pemimpin
penggalian Dr Peter yang juga salah satu peneliti Tamu di Cardiff
University mengatakan penemuan baju besi asli adalah penemuan ketiga
atau keempat yang dapat ditemukan di Inggris, dan yang pertama di Wales.
"Penemuan ini menjadi sangat penting untuk mempelajari sejarah Roma
Inggris," katanya. Dr Tamu, dosen senior di arkeologi Romawi di sekolah
Cardiff yang mengajar tentang sejarah, arkeologi dan agama, menjelaskan
bahwa sejumlah objek pertama kali terlihat pekan lalu di atas lantai di
salah satu ruangan sebuah gudang di situs Lapangan Biarawan. "Kami telah
bekerja di salah satu kamar di gudang selama enam hari," jelasnya.
"Ini
merupakan proses yang panjang dan lambat penggalian dilakukan sangat
hati-hati agar tidak merusak artifak tetapi kita akhirnya mendapatkannya
sekarang." Penemuan lain yang ditemukan bersama adalah sejumlah kancing
tembaga dan perunggu dan juga engsel. "Semua penemuan Itu dalam kondisi
yang cukup baik mengingat baju besi Romawi biasanya terbuat dari besi
dan tidak dapat bertahan baik dalam kondisi basah, tanah dingin seperti
yang kita miliki di Wales," katanya. Penemuan ini "sangat penting" untuk
penggalian Caerleon berikutnya, kata Dr Tamu, karena menambah jumlah
pengetahuan tentang legiun Romawi yang pernah datang ke Inggris.
Sebuah
tim kurator dan konservator dari Museum Nasional Wales telah
menghabiskan beberapa hari untuk mengeluarkan berbagai penemuan dari
situs 30 blok tanah yang mengandung objek. "Ini akan menjadi proses yang
panjang dan sangat hati-hati penggalian memerlukan proses yang rinci
kemungkinan selesai adalah satu sampai dua tahun." Penggalian enam
minggu di wilayah Biarawan Field ini sedang dilakukan oleh tim mahasiswa
dari Universitas Cardiff dan Universitas College London.
Caerleon
(Isca), adalah satu dari tiga benteng legiun permanen di Inggris.
Bangunan ini dibangun untuk 5.500 rumah warga Romawi antara 200 dan 300
tahun. Selain penemuan tersebut terdapat kejadian yang cukup menyeramkan
selama proses penggalian. Pada penggalian hari pertama, beberapa orang
penggali terperosok ke dalam lubang besar dengan kedalaman 2,5 meter.
Terdapat 3 orang pekerja yang terluka.
Pada
minggu kedua penggalian, mobil tim Arkeolog tiba-tiba berjalan tanpa
pengemudi dengan kondisi mesin tetap mati, mobil tersebut menabrak
beberapa orang tim dan hasil penemuan. Penyelidikan sementara Polisi
menduga pengemudi terakhir lupa menggunakan rem tangan. Walaupun analisa
ini dibantah oleh anggota tim yang bersangkutan, ia mengaku bahwa ia
tidak lupa menggunakan rem tangan. Bukti semakin tidak kuat, karena
mobil berjalan justru ditempat yang bertanah datar.
No comments:
Post a Comment